Sabtu, 29 Juni 2013

Game Simulasi Pesawat

oke teman buat yang suka apa pengin pengin main simulasi peawat sekrang bisa didowload lo, gime ini cuku mudah ko caranya ,kalo bisa bahasa inggris hahah maav sobat agak nyindir dikit, lansung aja ane mau bebagi ni filenya klik http://www.gamegratis33.com/index.php/detail/>Digital Areas</a> FlightGear aje silahkan mencoba...

5 Mobil Tercanggih di 2013

img
Jakarta - Teknologi di industri otomotif makin hari makin berkembang. Namun, di antara banyak mobil baru yang beredar di dunia, mobil apa yang merupakan mobil tercanggih di dunia?

Ternyata, mobil yang dianggap sebagai mobil tercanggih saat ini yang ada di pasaran adalah Audi A8. Mobil ini menurut Edmunds dan PCWorld/TechHive merupakan mobil paling canggih saat ini. Apa lagi mobil yang dianggap tercanggih saat ini?

Klik next untuk melihat kecanggihan mobil dari dekat1. Audi A8

2013, Kekuatan Militer Indonesia Meningkat Jadi Peringkat ke-15 Dunia

GARUDA

Hai, kawan-kawan dan saudara sebangsa dan setanah air Indonesia Raya. Berkenaan di tanggal 20 Mei ini yang bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional saya ingin membagikan informasi yang dijamin akan menambah dan meningkatkan kebanggan kita semua pada tanah air yang kita cintai ini. Bila pada tahun-tahun sebelumnya saya selalu memposting kekuatan militer Indonesia secara global, kini saya akan kembali mempostingnya untuk tahun 2013 ini.
Dan ternyata Kekuatan Militer Indonesia di tahun 2013 ini berdasar situs Global Fire Power meningkat menjadi peringkat ke 15 dunia. Luar Biasa! Bila diliat pada data pada tahun 2008 dimana Indonesia menduduki peringkat 14 dunia, dan di tahun 2011 Indonesia sempat turun ke peringkat 18, maka peningkatan kemampuan pertahanan militer kita di tahun ini amat membanggakan.
Bahkan, Indonesia adalah negara dengan kemampuan militer terkuat di regional Asia Tenggara!
Seperti yang kita ketahui bersama, situs Global Fire Power adalah sebuah situs yang khusus mengulas kemampuan militer negara-negara di dunia. Sedikitnya sudah 68 negara yang masuk kedalam daftar situs ini. Global Fire Power menganalisis kemampuan militer masing-masing negara yang terdaftar tersebut dengan memfokuskan pada kemampuan pertahanan militer suatu negara. Jadi, metode pengukurannya tidak semata-mata pada kemampuan militer suatu negara dalam menyerang negara lain, tapi juga dalam hal kemampuan bertahan dari serangan, lama bertahan dari serangan, dll. Karena itu sumber daya manusia dan sumber daya alam suatu negara pun masuk kedalam perhitungan. Selain itu infrastruktur dan transportasi, keadaan geografis negara tersebut serta kekuatan finansial serta logistik juga masuk kedalam variable pengukurannya.
Hal ini sungguh masuk akal, karena mengingat yang namanya peperangan itu tidak cukup berlangsung dalam sehari atau semingggu saja. Bila negara tersebut memiliki sumber daya yang kuat dan mumpuni tentu saja peperangan akan memakan waktu yang relatif tidak singkat, bahkan bisa bertahun-tahun. Indonesia diperhitungkan memiliki kemampuan yang cukup didalam mempertahankan kedaulatan negaranya dari agresi negara lain, yang tentunya bila terjadi one by one, bukan secara keroyokan dengan sistem alians atau persekutuan ya.
Dan berikut ini daftar peringkat TOP 20 negara dengan kekuatan militernya versi GFP:
1. Amerika Serikat
2. Rusia
3. China
4. India
5. Inggris Raya
6. Prancis
7. Jerman
8. Korea Selatan
9. Italy
10. Brazil
11. Turki
12. Pakistan
13. Israel
14. Mesir
15. Indonesia
16. Iran
17. Jepang
18. Taiwan
19. Kanada
20. Thailand
Inilah Top 10 Asia-Pasifik:
1. Rusia
2. China
3. India
4. Korsel
5. Turki
6. Pakistan
7. Indonesia
8. Jepang
9. Taiwan
10.Tahiland
Dan inilah TOP 7 Asia Tenggara :
1. Indonesia
2. Thailand
3. Australia
4. Vietnam
5. Filipina
6. Malaysia
7. Singapura
TOP 10 negara mayoritas muslim :
1. Turki
2. Pakistan
3. Mesir
4. Indonesia
5. Iran
6. Arab Saudi
7. Malaysia
8. Aljazair
9. Suriah
10.Libya
Bagaimana halnya apabila negeri jiran sebelah kita yang amat sangat menyebalkan itu mencoba menyerang kita? Weleh-weleh, kalo malaysia mau coba-coba nyerang Indonesia tanpa main keroyokan dengan aliansi Persemakmuran Britania Raya, sudah dapat dipastikan, negeri kubangan lumpur tersebut akan sangat mudah dibinasakan dalam waktu singkat. Hee..hee.
Berikut komparasi kemampuan militer antara INDONESIA dan malaysia , berdasar situs GLobal Fire Power :

indonesia vs malaysia

So, rekan-rekanku sebangsa dan setanah air Indonesia Raya, dengan fakta dan data tersebut maka alangkah baiknya di momen Hari Kebangkitan ini kita mulai saling membangun negeri ini tentunya dengan cara masing-masing. Sebagai bukti kepada dunia, bahwa bangsa kita bukan bangsa yang bisa diremehkan begitu aja. Kamu hidup disini, cari makan disini, jadi alangkah baiknya berbuat yang positif di negeri tempat kamu berdiri ini. Ayo buat negeri ini bangga. Ayo, bangkit dan bersatu!

Program Nuklir Indonesia

Program Nuklir Indonesia

Program Nuklir Indonesia merupakan program Indonesia untuk membangun dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi nuklir baik di bidang non-energi maupun di bidang energi untuk tujuan damai. Pemanfaatan non-energi di Indonesia sudah berkembang cukup maju. Sedangkan dalam bidang energi (pembangkitan listrik), hingga tahun 2011 Indonesia masih berupaya mendapatkan dukungan publik, walaupun sudah dianggap kalangan internasional bahwa Indonesia sudah cukup mampu dan sudah saatnya menggunakannya.
Kegiatan pengembangan dan pengaplikasian teknologi nuklir di Indonesia diawali dari pembentukan Panitia Negara untuk Penyelidikan Radioaktivitet tahun 1954. Panitia Negara tersebut mempunyai tugas melakukan penyelidikan terhadap kemungkinan adanya jatuhan radioaktif dari uji coba senjata nuklir di lautan Pasifik.
Dengan memperhatikan perkembangan pendayagunaan dan pemanfaatan tenaga atom bagi kesejahteraan masyarakat, maka melalui Peraturan Pemerintah No. 65 tahun 1958, pada tanggal 5 Desember 1958 dibentuklah Dewan Tenaga Atom dan Lembaga Tenaga Atom (LTA), yang kemudian disempurnakan menjadi Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN) berdasarkan UU No. 31 tahun 1964 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Tenaga Atom. Selanjutnya setiap tanggal 5 Desember yang merupakan tanggal bersejarah bagi perkembangan teknologi nuklir di Indonesia dan ditetapkan sebagai hari jadi BATAN.
Pada perkembangan berikutnya, untuk lebih meningkatkan penguasaan di bidang iptek nuklir, pada tahun 1965 diresmikan pengoperasian reaktor atom pertama (Triga Mark II) di Bandung. Kemudian berturut-turut, dibangun pula beberapa fasilitas litbangyasa yang tersebar di berbagai pusat penelitian, antara lain Pusat Penelitian Tenaga Atom Pasar Jumat, Jakarta (1966), Pusat Penelitian Tenaga Atom GAMA, Yogyakarta (1967), dan Reaktor Serba Guna 30 MW (1987) disertai fasilitas penunjangnya, seperti: fabrikasi dan penelitian bahan bakar, uji keselamatan reaktor, pengelolaan limbah radioaktif dan fasilitas nuklir lainnya.
Sementara itu dengan perubahan paradigma pada tahun 1997 ditetapkan UU No. 10 Tentang Ketenaganukliran yang diantaranya mengatur pemisahan unsur pelaksana kegiatan pemanfaatan tenaga nuklir(BATAN)dengan unsur pengawas tenaga nuklir (BAPETEN).
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) didirikan tahun 1998. Penelitian energi atom dimulai di Indonesia. Selain untuk memproduksi listrik, teknologi nuklir juga digunakan untuk kegunaan medis, manipulasi genetika dan agrikultur.
Rencana untuk program PLTN dihentikan tahun 1997 karena penemuan gas alam Natuna dan krisis ekonomi dan politik. Tetapi program ini kembali dijalankan sejak tahun 2005.[1]
Indonesia menyatakan bahwa, sebagai penandatangan NPT (Non-proliferation Treaty) dan Comprehensive Safeguard Agreement program akan berkembang dengan pantauan International Atomic Energy Agency (IAEA). Oleh sebab itu, Mohammed ElBaradei diundang untuk mengunjungi negara ini pada Desember 2006.
Protes terhadap rencana ini muncul pada Juni 2007 didekat Jawa Tengah[1] dan juga lonjakan pada pertengahan 2007.[2]
Pada maret 2008 , melalui menteri Riset dan Teknologi, Indonesia memaparkan rencananya untuk membangun 4 buah PLTN berkekuatan 4800 MWe (4 x 1200 MWe) [2]

Lokasi reaktor nuklir[sunting]

Untuk penelitian, reaktor riset telah dibuat di Indonesia:
  1. BandungJawa BaratPusat Penelitian Tenaga Nuklir (PPTN) Bandung. (reaktor Triga Mark II - berkapasitas 250 kW diresmikan 1965 , kemudian ditingkatkan kapasitasnya menjadi 2 MW pada tahun 2000 ).[3]
  2. YogyakartaDaerah Istimewa Yogyakarta (Reaktor penelitian nuklir Kartini - kapasitas 100 kW operasi sejak 1979).
  3. Serpong (Banten). (reaktor penelitian nuklir MPR RSG-GA Siwabessy - kapasitas 30 MW diresmikan tahun 1987).
Berbagai lokasi yang dipelajari kelayakannya sebagai calon tapak untuk membangun reaktor untuk memproduksi listrik (PLTN):
  1. MuriaJawa Tengah.
  2. BangkaProvinsi Bangka Belitung.
Berdasarkan UU No 10 Tahun 1997 tentang Ketenaganukliran, PLTN hanya dapat dibangun dan dioperasikan oleh perusahaan swasta, BUMN atau Koperasi. Sedangkan BATAN berkewajiban menyiapkan infrastruktur dasar seperti persiapan SDM, studi kelayakan calon tapak, kajian teknologi sebagai TSO (technical support organization), dan pengolahan limbah.

Sumber daya alam[sunting]

Indonesia memiliki dua lokasi eksplorasi uranium, yaitu tambang Remaja-Hitam dan tambang Rirang-Tanah Merah. Kedua uranium tersebut terletak di Kalimantan Barat. Jika uranium tidak cukup, Indonesia memiliki pilihan mengimpor uranium yang banyak tersedia di pasaran internasional.

Kerjasama[sunting]

Indonesia adalah anggota aktif IAEA (International Atomic Energy Agency) yang berkedudukan di Vienna, Austria. Kerjasama multilateral via IAEA berlangsung baik dan telah menghasilkan ratusan pakar dan ahli di Indonesia melalui pelatihan di luar negeri maupun via kunjungan ekspert ke Indonesia. Selain itu ada pula kerjasama regional di Asia dan Asean yang berlangsung saling menguntungkan.
Pada tahun 2006, Indonesia menandatangani perjanjian dengan negara lain untuk nuklir, termasuk Korea SelatanRusiaAustralia dan Amerika SerikatAustralia tidak bermasalah untuk mengirim uranium ke Indonesia, dan terdapat kesepahaman dengan pihak Rusia yang menawarkan untuk membangun reaktor nuklir di Gorontalo.

Motivasi[sunting]

Indonesia memiliki beberapa alasan untuk membangun reaktor tersebut:
  1. Konsumsi energi Indonesia yang besar dengan jumlah penduduk 237 juta (sensus 2010).
  2. Nuklir akan mengurangi ketergantungan akan petroleum.
  3. Jika konsumsi energi dapat disediakan dengan nuklir, Indonesia dapat memproduksi lebih banyak minyak bumi.
  4. Memproduksi energi yang dapat diperbaharui lainnya, seperti angin dan tenaga matahari lebih mahal.
  5. Jepang, seperti Indonesia, sering terkena gempa bumi, tetapi memiliki reaktor nuklir.
  6. Emisi gas dapat dikurangi.

Kritik[sunting]

Rencana nuklir Indonesia dikritik oleh Greenpeace dan grup individual lainnya, seperti Gus Dur. Pada Juni 2007, hampir 4.000 demonstran di Jawa Tengah meminta pemerintah membatalkan rencana pembangunan reaktor nuklir. Mereka menolaknya karena bahaya limbah nuklir, dan lokasi Indonesia di Cincin Api Pasifik, dengan banyak aktivitas geologi, seperti gempa bumi dan letusan gunung, sehingga berbahaya untuk memiliki reaktor nuklir.[1]

Catatan kaki[sunting]

  1. ^ a b c ABC News. Thousands protest against Indonesian nuclear plant. June 12, 2007.
  2. ^ CNIC[1].

Daftar pustaka[sunting]

  • Nuclear Power Development in Indonesia by Soedyartomo Soentono, National Atomic Energy Agency, Indonesia.
  • Indonesian Policy on the Development and Utilization of Nuclear Energy by M. Hatta Rajasa, State Minister for Research and Technology, Republic of Indonesia.
  • Paper from 2003 that includes organograms of BAPETEN an BATAN

Pranala luar[sunting]

Peralatan Perang Indonesia Dapat Pujian PBB


Indonesia mendapat pujian dari Dewan Keamanan Perserikatan bangsa-bangsa (PBB) terkait dengan peralatan perang yang telah dimiliki oleh Indonesia, namun sebelum kita melangkah kenapa Indonesia mendapat pujian dari Dewan keamanan PBB, baiknya kita lihat dulu sejarah dari keberadaan Dewan keamanan PBB serta tentang sepak terjang bapak bangsa Indonesia Soekarno yang begitu berani menentang dominasi Kapitalis Amerika dan Inggris yang begitu dominan mengatur badan dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa.Dewan Keamanan Perserikatan bangsa-bangsa adalah badan terkuat di PBB yang tugasnya menjaga perdamaian dan keamanan antar Negara. Disamping itu Dewan keamanan PBB punya kekuatan untuk mengambil keputusan yang harus dilaksanakan para anggota dibawah Piagam PBB.Anggota Dewan Keamanan PBB terdiri dari 15 Negara, namun hanya 5 negara yang menjadi anggota tetap dan mempunyai Hak veto. Dalam sejarahnya Hak Veto dimiliki oleh negara-negara Anggota tetap Dewan keamanan PBB yang saat ini dimiliki oleh Amerika Serikat , Rusia (dulu Uni Soviet), RRC, Inggris dan Perancis.Pada saat ini opini yang berkembang di media internasional menyebutkan keberadaan lima negara anggota tetap dan Hak Veto harus ditinjau kembali karena perkembangan dunia yang semakin kompleks serta sering dianggap membuat berlarut larutnya masalah internasional yang membawa akibat pada masalah kemanusiaan akibat digunakannya hak ini oleh negara-negara besar yang dianggap membawa kepentingannya sendiri dan juga kelompoknya.Karena keberadaanya merupakan warisan Perang dunia kedua yang diambil dari negara-negara kuat pemenang perang, banyak suara-suara dari tokoh tokoh internasional agar PBB dirombak atau direformasi agar dapat mengakomodasi perkembangan dunia internasional khususnya negara-negara dunia ketiga. Di antara tokoh tokoh yang menyarankan perlunya reformasi pada PBB khususnya Dewan Keamanan di antaranya adalah Presiden Soekarno pada tahun 1960-an.Soekarno adalah presiden pertama Indonesia yang terkenal sangat berani, Sejarah Indonesia memang telah mencatat bahwa Indonesia merdeka lepas dari segala bentuk penjajahan tak lain adalah peran Soekarno yang sangat besar bagi kemerdekaan Indonesia. Soekarno selain berwibawa, ia juga sangat tegas. beliau tidak pandang bulu terhadap siapapun yang mencoba merendahkan martabat negara Indonesia.“Inggris kita linggis! Amerika kita setrika!”, atau “Go to hell with your aid” yang ditujukan kepada Amerika.“Malaysia kita ganyang. Hajar cecunguk Malayan itu! Pukul dan sikat jangan sampai tanah dan udara kita diinjak-injak oleh Malaysian keparat itu”Kalimat diatas adalah ucapan Bung Karno yang tercatat dalam sejarah, Ucapan itu sebagai bukti bahwa Soekarno tidak pernah takut dan tidak pernah pandang bulu terutama terhadap Negara-negara yang akan merugikan Indonesia Raya, Tidak hanya itu Soekarno juga pernah melawan PBB, tepatnya tanggal 20 Januari 1965 Bung Karno menarik bangsa Indonesia dari keanggotaan PBB. Banyak kepala negara didunia yang berpendapat, keputusan Soekarno untuk mencabut Indonesia dari keanggotaan PBB adalah sikap nekat. Namun tekad Soekarno sudah bulat, ia akan lakukan apapun untuk memperjuangkan martabat BangsaIndonesia.Mengapa Indonesia keluar dari PBB, ada 6 alasan yang tidak terbantahkan mengapa Indonesia keluar dari PBB, berikut alasannya :Pertama, soal kedudukan PBB di Amerika Serikat. Bung Karno mengkritik, dalam suasana perang dingin Amerika Serikat dan Uni Sovyet lengkap dengan perang urat syaraf yang terjadi, maka tidak sepatutnya markas PBB justru berada di salah satu negara pelaku perang dingin tersebut. Bung Karno mengusulkan agar PBB bermarkas di Jenewa, atau di Asia, Afrika, atau daerah netral lain di luar blok Amerika dan Sovyet.
Kedua, PBB yang lahir pasca perang dunia kedua, dimaksudkan untuk bisa menyelesaikan pertikaian antarnegara secara cepat dan menentukan. Akan tetapi yang terjadi justru PBB selalu tegang dan lamban dalam menyikapi konflik antar negara. Indonesia mengalami dua kali, yakni saat pembebasan Irian Barat, dan Malaysia. Dalam kedua perkara itu, PBB tidak membawa penyelesaian, kecuali hanya menjadi medan perdebatan. Selain itu, pasca perang dunia II, banyak negara baru, yang baru saja terbebas dari penderitaan penjajahan, tetapi faktanya dalam piagam-piagam yang dilahirkan maupun dalam preambule-nya, tidak pernah menyebut perkataan kolonialisme. Singkatnya, PBB tidak menempatkan negara-negara yang baru merdeka secara proporsional.
Ketiga, Organisasi dan keanggotaan Dewan Keamanan mencerminkan peta ekonomi, militer dan kekuatan tahun 1945, tidak mencerminkan bangkitnya negara-negara sosialis serta munculnya perkembangan cepat kemerdekaan negara-negara di Asia dan Afrika. Mereka tidak diakomodir karena hak veto hanya milik Amerika, Inggris, Rusia, Perancis, dan Taiwan (sekarang diganti RRC). Kondisi yang tidak aktual lagi, tetapi tidak ada satu orang pun yang berusaha bergerak mengubahnya.
Keempat, soal sekretariat yang selalu dipegang kepala staf berkebangsaan Amerika. Tidak heran jika hasil kebijakannya banyak mengakomodasi kepentingan Barat, setidaknya menggunakan sistem Barat. Bung Karno tidak dapat menjunjung tinggi sistem itu dengan dasar, “Imperialisme dan kolonialisme adalah anak kandung dari sistem Negara Barat. Seperti halnya mayoritas anggota PBB, aku benci imperialisme dan aku jijik pada kolonialisme.
Kelima, Soekarno menganggap PBB keblinger dengan menolak perwakilan Cina, sementara di Dewan Keamanan duduk Taiwan yang tidak diakui oleh Indonesia. Di mata Bung Karno, “Dengan mengesampingkan bangsa yang besar, bangsa yang agung dan kuat dalam arti jumlah penduduk, kebudayaan, kemampuan, peninggalan kebudayaan kuno, suatu bangsa yang penuh kekuatan dan daya-ekonomi, dengan mengesampingkan bangsa itu, maka PBB sangat melemahkan kekuatan dan kemampuannya untuk berunding justru karena ia menolak keanggotaan bangsa yang terbesar di dunia.
Keenam, tidak adanya pembagian yang adil di antara personal PBB dalam lembaga-lembaganya. Bekas ketua UNICEF adalah seorang Amerika. Ketua Dana Khusus adalah Amerika. Badan Bantuan Teknik PBB diketuai orang Inggris. Bahkan dalam persengketaan Asia seperti halnya pembentukan Malaysia, maka plebisit yang gagal yang diselenggarakan PBB, diketuai orang Amerika bernama Michelmore.
Kembali dalam konteks mengapa Indonesia mendapat pujian dari dewan keamanan PBB, peristiwa itu terjadi ketika 15 orang perwakilan dari anggota Dewan Keamanan PBB berkunjung ke Indonesia, Kunjungan ini dilakukan dalam rangka isu yang berkembang bahwa peralatan perang Indonesia adalah yang terbaik didunia.Melihat adanya isu tersebut membuat Dewan Keamanan PBB khawatir karena diduga peralatan perang terbaik itu akan digunakan untuk tindakan negatif yang akan merugikan beberapa anggota PBB lainnya yang memang sangat ketakutan melihat Indonesia sudah mempunyai peralatan perang terbaik didunia, Negara-negara yang merasa ketakutan tersebut diantaranya Australia, Malaysia dan Singapura.Setelah tiba di Indonesia, kelima belas perwakilan anggota Dewan Keamanan PBB langsung melihat dimana peralatan perang tersebut berada, bukan hanya peralatan perang kategori berat yang diperiksa namun hal-hal terkecil pun tak luput dari pengawasan Dewan Keamanan PBB.Alangkah terkejutnya mereka ketika melihat satu demi satu peralatan perang Indonesia, mulai dari pesawat tempur yang terlihat sangat bersih dan rapi tanpa noda, begitu juga ketika kendaraan lapis baja (Tank) yang juga terlihat bersih terawat, selanjutnya mereka lebih terkagum-kagum melihat senapan dan pisau komando yang juga terlihat sangat bersih dan licin sekali.Bersih dan rapinya peralatan perang Indonesia ini ternyata menjadi indikator bahwa Indonesia memang tidak punya keinginan untuk melakukan tindakan negatif terhadap Negara lain. Bersihnya peralatan perang ini akibat rutinitas sehari-hari yang dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia yang rajin membersihkan peralatan perang ini sehabis mereka apel pada pagi hari, harap maklum karena memang kondisi Indonesia relatif jauh dari kegiatan perang, baik didalam negeri maupun diluar negeri, ternyata isu negatif tentang peralatan perang Indonesia ini karena berdasarkan pantauan satelit dari Negara-negara tetangga, seakan-akan tentara Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk melakukan persiapan agresi pada Negara mereka, karena hasil pantauan satelit terlihat setiap pagi selalu tentara Indonesia membersihkan peralatan perangnya, jadi ketakutan itu ternyata tidak beralasan.Melihat fakta ini akhirnya kelima belas utusan perwakilan Anggota Dewan keamanan PBB malah memuji kalau Peralatan perang Indonesia sangat terawat dengan baik kebersihannya, dan mereka berjanji akan menyampaikannya dalam rapat dewan keamanan PBB agar Negara-negara lain dapat mengadopsi cara membersihkan peralatan perang ala Indonesia ini sehingga sedikit banyak akan mengurangi penggunaan peralatan perang untuk hal-hal yang negatif.Dampak dari kunjungan Anggota Dewan Keamanan PBB ini memang luar biasa, besoknya seluruh media internasional membuat headline di korannya dengan judul “PERALATAN PERANG INDONESIA TERKENAL BERSIH DAN RAPI SERTA MENDAPAT PUJIAN DARI PBB“